Kemampuan Guru Dalam Menumbuhkan Karakter Melalui Pendidikan Kepramukaan


Praja Muda Karana atau yang lebih dikenal dengan sebutan pramuka merupakan suatu kegiatan dimana anggotanya terdiri anggota pramuka siaga, pramuka penggalang, pramuka penegak serta pramuka pandega. Juga terdapat sebutan kelompok lain yaitu, pembina pramuka, korps pramuka, pamong pramuka, staf kwartir serta majelis pembimbing.

Pada hakikatnya, pendidikan pramuka merupakan pendidikan yang ditanamkan oleh guru atau pengajar (pembina atau pelatih pramuka) berdasarkan kesenangan. Ekstrakulikuler pramuka ini terdapat di sekolah-sekolah Indonesia mulai dari Sekolah Dasar sampai dengan jenjang yang lebih tinggi, yaitu Universitas. Pendidikan kepramukaan dianggap penting karena dengan mengikuti pramuka sejak dini di sekolah-sekolah, maka akan mulai terbentuk pula nilai-nilai pendidikan karakter sejak dini. Karena dengan begitu, orang tua hanya perlu membimbing bagaimana anaknya memiliki karakter yang baik ketika di rumah, karena ketika ia berada di rumah, maka orang tua lah yang perlu mengawasi bagaimana perilaku anak.

Nilai-nilai pendidikan karakter diantaranya adalah religius, toleransi, kerja keras, cinta damai, menghargai prestasi, jujur, demokratis, disiplin, kreatif, mandiri, semangat kebangsaan, cinta tanah air, gemar membaca, rasa ingin tahu, bersahabat, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab. Sedangkan, ketika anak mengikuti pendidikan pramuka di sekolah, anak dapat mendapatkan salah satu dari nilai-nilai karakter diatas yang diantaranya adalah, anak dapat jujur kepada orang lain karena di dalam kegiatan pramuka anak tersebut ditanamkan nilai-nilai kejujuran oleh pembina atau pelatih untuk tidak terjadinya kesalah pahaman diantara sesama. Anak juga diajarkan untuk terbuka kepada guru ataupun orang tuanya ketika menghadapi suatu masalah yang belum dapat ia selesaikan sendiri. Untuk itu, sangat penting bagi anak untuk mengikuti kegiatan pramuka, karena pada zaman sekarang ini, nilai-nilai karakter pada generasi muda sudah hampir luntur.

Selain karakter jujur, dengan kegiatan pramuka, anak juga diharapkan mendapatk karakter-karakter lainnya yang sangat berguna bagi anak serta orang tua. Berguna bagi anak karena anak merupakan generasi penerus bangsa yang mana mereka akan hidup lebih lama dan juga mereka sebagai anak-anak calon pemimpin di masa depan kelak. Sedangkan berguna bagi orang tua adalah karena tidak semua orang tua dapat mengawasi anak-anaknya di rumah, untuk itu, dengan anak mengikuti kegiatan pramuka, maka anak sudah dititipkan kepada sekolah untuk mengatur apa yang tidak dapat atau tdak sempat orang tua lakukan.

Menanamkan karakter pada anak melalui kegiatan pramuka di sekolah juga dapat membuat anak menjadi lebih dahulu paham mengenai apa yang baik dan apa yang tidak baik. Karena, jika anak sudah salah pergaulan sejak dini, ditambah kurangnya pengawasan dari orang tua, maka anak dikhawatirkan akan melenceng dari jalannya. Maksudnya adalah anak akan menjadi pemberontak, tidak menurut pada orang tua dan hal-hal lain yang menjauhkan anak dari nilai-nilai pendidikan karakter yang sudah seharusnya ditanamkan oleh anak sejak dini. Untuk itu sangat penting tentu saja membuat anak untuk ikut serta dalam kegiatan pramuka yang diadakan di sekolahnya masing-masing.

Dari nilai-nilai pendidikan karakter tersebut, yang mana itu semua merupakan nilai-nilai karakter baik yang seharusnya dimiliki oleh anak-anak di Indonesia demi memajukan bangsa ini untuk kedepannya. Untuk mendapatkan nilai-nilai karakter, hal yang harus dilakukan oleh orang tua dan guru diantara sekian banyaknya cara adalah, dengan mengikut sertakan anak dalam kegiatan pramuka. Terbukti, pramuka merupakan salah satu pendidikan terpenting yang sudah ada di Indonesia dan kita sebagai warga masyarakatnya, tentu harus ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan yang terbaik bagi anak. Sebagi guru, berikanlah nilai-nilai pendidikan karakter yang dibutuhkan oleh anak sejak dini, sebagai orang tua, bimbing anak dan awasi anak untuk turut serta dalam mengikuti pendidikan pramuka yang diadakan di sekolah dan sebagai masyarakat, ikut serta dalam memberikan pengajaran yang terbaik walaupun secara tidak langsung, karena apa yang dilakukan oleh masyarakat, itu yang akan ditiru oleh anak.

Nama   : Ery Luluk Sa’adah
NIM    : 2227160057
Kelas   : PGSD 3A

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menumbuhkan Sikap Disiplin Melalui Pendidikan Kepramukaan

Gambar
Siapa sih yang tidak kenal dengan yang namanya Pramuka? Mungkin diantara para pembaca juga merupakan salah satu anggota pramuka. Sebelumnya, taukah Anda apa itu Pramuka? Pramuka atau Praja Muda Karana adalah organisasi atau gerakan kepanduan yang di dalamnya ada pemuda dan pemudi yang memiliki jiwa muda, semangat dan giat berkarya . Organisasi atau gerakan kepanduan ini juga merupakan suatu wadah proses pendidikan kepramukaan yang dilaksanakan di Indonesia atau biasa disebut dengan istilah ‘ k epanduan ’ (Boy Scout) untuk gerakan pramuka di dunia . Sedangkan Gerakan Pramuka adalah Gerakan atau Lembaga Pendidikan yang komplementer dan suplementer. Atau dengan kata lain Gerakan Pramuka merupakan organisasi atau wadah tempat pramuka berkumpul bersama dan menyelesaikan masalah. Gerakan ini melengkapi dan memenuhi pendidikan baik di rumah maupun di sekolah yang pelaksanaannya sekaligus dapat menjadi upaya self education bagi para anggotanya. Lalu apa itu Pendidikan Kepramukaan? P...
Baca selengkapnya

Membentuk Sikap Kejujuran Melalui Kegiatan Pramuka

Gambar
Melalui kegiatan pramuka, siswa dapat membentuk kepribadian atau karakter yang baik, salah satunya adalah membentuk sikap kejujuran. Kejujuran itu sangat penting. Kejujuran sangat mahal nilainya. Kejujuran adalah modal utama untuk dapat menjadikan bangsa ini maju. Dengan kejujuran dapat membawa kebenaran tanpa adanya kebohongan. Sikap kejujuran perlu dibentuk sejak dini agar kedepannya siswa terbiasa untuk bersikap jujur. Selain faktor keluarga untuk membentuk sikap kejujuran, faktor lingkungan juga dapat membentuk sikap kejujuran. Bisa lingkungan di sekitar rumahnya maupun lingkungan di sekitar sekolah. Di lingkungan sekolah dengan adanya kegiatan pramuka dapat menjadikan siswa menjadi jujur dan penuh amanah. Di kegiatan pramuka diwajibkan untuk bersikap jujur, baik itu jujur kepada teman-temannya, pembina pramuka, dan orang lain. Hal itu sesuai dengan Dasadharma pramuka yang ke-9, yaitu “bertanggung jawab dan dapat dipercaya”. Dapat dipercaya yang dimaksud adalah jujur dan amana...
Baca selengkapnya

Menerapkan sikap solidaritas dalam kegiatan pramuka

Gambar
Menerapkan sikap solidaritas dalam kegiatan pramuka Solidaritas adalah salah satu bentuk rasa kebersamaan, rasa kesatuan, rasa kekompakan  didalam suatu kelompok/organisasi. Pada jaman sekarang mulai banyak anak-anak yang mempunyai sikap individual, mereka lebih senang melakukan sendiri dan mempunyai sikap ingin menang sendiri. Makin majunya teknologi di negara ini maka rasa individualnya pun makin meningkat, sebab kita sudah bisa melakukannya sendiri dengan bantuan teknologi yang canggih. Smartphone adalah salah satu contoh timbulnya sikap individual, dengan adanya smartphone anak-anak hanya terfokus kepada smartphone saja tidak memperhatikan orang-orang yang ada di lingkungan sekitarnya. Banyaknya anak-anak yang tidak peduli terhadap temannya sendiri, salah satu contohnya adalah saat teman sedang kesusahan dalam melakukan kegiatan mereka tidak ikut membantunya dan membiarkan temannya tersebut melakukan kegiatannya itu sendiri. Dengan adanya sikap seperti itu maka diharusk...
Baca selengkapnya