Memperkokoh pendidikan karakter siswa melalui pendidikan pramuka

Pada zaman sekarang kita sering kali melihat berita di televisi menegenai banyak nya pemimpin Negara yang melakukan tindakan pidana korupsi, pelajar yang melakukan tindakan asusila, tawuran antar warga dan pelajar, dan masih banyak lagi masalah yang terjadi  dikalangan masyarakat pada saat ini.
Berdasarkan lembaga survei Transparency International,  Indonesia masih masuk jajaran negara-negara terkorup dengan menempati peringkat ke-118 dari 174 negara, belum lagi dengan meningkat nya kejahatan tindakan asusila setiap tahun nya. Hal ini membuktikan bahwa Negara Indonesia sedang mengalami krisis moral dan budi pekerti yang sangat parah.
Pendidikan karakter sejak dini merupakan jawaban dan hal yang sangat di butuhkan untuk membenahi masalah ini. Pendidikan karakter itu sendiri adalah cara berfikir dan berprilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, maupun Negara (suyanto). Pendidikan karakter mempunyai fungsi membentuk karakter yang berbudi luhur, cinta bangsa dan tanah air, suka menolong sesama, dan menghargai orang lain. Selain itu Pendidikan karakter juga membentuk bangsa mempunyai jiwa patriotik atau suka menolong sesama, berkembang dengan dinamis, berorientasi pada ilmu pengetahuan serta teknologi, beriman dan bertakwa pada Tuhan yang Maha Esa
Pendidikan karakter bukan hanya sekedar mengajarkan mana yang benar dan mana yang salah Lebih dari itu, pendidikan karakter adalah usaha menanamkan kebiasaan-kebiasaan yang baik (habituation) sehingga peserta didik mampu bersikap dan bertindak berdasarkan nilai-nilai yang telah menjadi kepribadiannya
Pemerintah dan kementerian penddidikan mencoba mengupayakan hal tersebut dengan mengubah kurikulum yang telah berjalan dengan kurikulum baru yang lebih kompleks dan fokus mengenai pendidikan karakter siswa di sekolah yaitu dengan mewajibkan seluruh siswa untuk ikut kegiatan pendidikan pramuka.
Pendidikan pramuka diharapkan pemerintah dapat membantu memperkokoh pendidikan karakter di sekolah selain pelajaran budi pekerti yang telah di terapkan sebelumnya, kegiatan ekstra kulikuler ini memiliki tujuan  membentuk setiap anggota pramuka memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, berkecakapan hidup, sehat jasmani, dan rohani
Metode yang di lakukan dalam pendidikan pramuka seperti belajar sambil melakukan, belajar di dalam suatu kelompok dan belajar di alam terbuka di harapkan dapat membentuk sifat dan karakter siswa yang bertanggung jawab, disiplin, jujur dan selalu menghargai dan menghormati antar satu sama lain.
Pendidikan pramuka sejak dini di harapkan dapat membentuk generasi baru yang memiliki karakter berbudi luhur dan cinta Negara sehingga pada masa yang akan datang akan tercipta bangsa yang dipenuhi orang orang dengan budi perketi luhur dan kecakapan moral yang sangat baik.
Sejatinya karakter setiap murid berbeda beda antara yang satu dengan yang lain metode yang di terapkan harus lah sangat kompleks sehingga dapat di terapkan ke dalam setiap murid yang memiliki karakter yang berbeda beda .Pendidikan pramuka merupakan hanya salah satu metode yang di coba pemerintah untuk memperkokoh pendidikan karakter di sekolah. Pembentukan karakter itu sendiri sebenarnya sangat di pengaruhi oleh lingkungan sekitar , oleh karena itu seluruh aspek berperan sangat penting menjadi bagian dalam pendidikan karakter , orang tua di rumah dan guru di sekolah menjadi peranan penting sebagai contoh asli siswa dalam berkarakter.

Nama : elisa cahyati
Nim : (2227160015)
Kelas : 3A/PGSD


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menumbuhkan Sikap Disiplin Melalui Pendidikan Kepramukaan

Membentuk Sikap Kejujuran Melalui Kegiatan Pramuka

Menerapkan sikap solidaritas dalam kegiatan pramuka