“MENANAMKAN KARAKTER JIWA KEPEMIMPINAN DENGAN SIKAP
DISIPLIN DAN JUJUR MELALUI KEGIATAN
KEPRAMUKAAN”
Pada dasarnya sebuah karakter adalah
sesuatu hal yang penting didalam diri seseorang dan didalam karakter tersebut
memiliki beraneka ragam karakter-karakter yang dimaksud. Salah satunya yaitu
sebuah karakter yang berjiwa kepemimpinan, kepemimpinan itu sendiri yaitu
sebuah proses yang mempengaruhi orang lain yang ada di kelompok atau organisasi
itu sendiri untuk mencapai sebuah tujuan tersebut. Dalam sikap kepemimpinan itu sendiri harus ditanamkan sejak masa
kanak-kanak, dikarenakan sikap kepemimpinan itu sendiri tak hanya penting untuk
membimbing orang lain, akan tetapi juga bermanfaat untuk dirinya sendiri. Manfaat
yang diperoleh dari jiwa kepemimpinan itu sendiri seseorang tersebut mampu
mengenal dirinya sendiri dengan mempelajari dasar-dasar kepemimpinan dari
kegiatan pramuka itu sendiri akan mempunyai kemampuan untuk dirinya sendiri
sehingga yang dimaksud hal ini yaitu seseorang tersebut jadi merasa lebih
percaya diri dengan kemampuan dan bakat yang ia miliki. Karena didalam
seseorang yang percaya pada diri sendiri mampu menetapkan sebuah proses
pendidikan terbaik yang ia butuhkan sehingga seseorang tersebut memiliki sebuah
potensi yang baik untuk ke depannya.
Dengan
memiliki jiwa kepemimpinan itu sendiri hendaknya dimulai dari memimpin dirinya
sendiri menuju ke tingkat pedewasaan. Dengan sikap disiplin maka akan ada
keterkaitan dalam hal berinteraksi dengan orang lain, dimulai dari sikap kepemimpinan
di suatu kelas, seseorang tersebut bisa menjalin kedekatan hubungan dengan
pendidik. Bukan hanya untuk pendidik saja, dengan sesama teman pun bisa
menciptakan sebuah hubungan akrab dengan siswa lainnya di kelas. Dengan jiwa
kepemimpinan yang tunjukan oleh siswa itu sendiri bisa membuat siswa tersebut
menjembatani hubungan antara guru dengan siswa lainnya. Kegiatan kepramukaan
itu sendiri menjadi sebuah wadah yang tepat sebagai tempat untuk mengembangkan
dan menanamkan karakter seseorang. Adanya kegiatan kepramukaan ini yang
dilakukan diluar mata pelajaran di sekolah bertujuan untuk membina atau
membimbing seseorang dalam mencapai sebuah sikap disiplin dan jujur dalam
menanamkan sebuah karakter jiwa kepramukaan itu sendiri. Memang untuk zaman
sekarang ini seseorang sangat berubah dengan adanya sebuah teknologi, karena
pada dasarnya dari teknologi tersebut akan membuat karakter seseorang itu
sendiri menjadi tidak disiplin dan tidak menutup kemungkinan seseorang itu
bakalan berbohong.
Kita ambil contoh
seseorang tersebut telat dalam mengikut kegiatan pramuka dikarenakan ia selalu
memainkan gadget itu sendiri, sehingga ia berbohong akan hal itu. Dan dia sudah
dikatakan tidak disiplin waktu dengan adanya gadget itu sendiri. Maka dari
sebuah contoh masalah tersebut kita ambil hikmah nya yaitu kita sebagai manusia
harus membagi-bagi waktu kewajiban apa saja yang harus ia lakukan, sehingga
jika kita ingin menjadi seorang pemimpin kita harus disiplin dalam hal apapun,
entah itu dari disiplin hal waktu, disiplin menegakan peraturan, disiplin
mentaati peraturan, disiplin dalam bersikap, dan disiplin dalam hal beribadah.
Dalam sikap ini memudahkan dirinya mengungkapkan sebuah perasaannya kepada
orang lain termasuk orang tuanya. Didalam jiwa kepemimpinan pasti ada sebuah
sikap kepedulian, yang disini bermaksud seseorang menjadi peduli pada kebutuhan
dan kepentingan orang lain. Karena pada dasarnya disiplin membuat anak memiliki
integritas itu sendiri dan memiliki rasa tanggung jawab dan mampu memecahkan
sebuah masalah dengan baik.
Nama: Muhammad Faiz
NIM: 2227160020
Kelas: PGSD 3A
Komentar
Posting Komentar